Dalam diri manusia tersimpan sesuatu kekuatan dasyat (BIG POWER) jika ini ada pada setiap orang dan hal itu positif maka kekuatan inilah yang menjadikan ia menjadi pemimpin yang berpengaruh, pedagang sukses, negarawan mumpuni. Kekuatan besar itu adalah cita-cita. Jika hal ini ada dan tumbuh dalam diri seseorang. Maka lautanpun akan ia arungi, gunung akan ia daki, sungai akan ia sebrangi. Hujan badai, terik panas, siang maupun malam tak peduli, ia akan lewati meski sendiri demi satu tujuan tercapainya cita-cita.
Banyak bukti dari argumen ini, bahwa cita-cita seorang menjadikan ia tokoh yang di kenang. Sebut saja Presiden Sukarno pahlawan proklamator dengan cita-citanya mempengaruhi rakayat melawan penjajah agar indonesia merdeka, Jenderal Sudirman meski di tandu ia tetap bejuang, hingga ia di catat sejarah sebagai cikal bakal berdirinya tentara nasional indonesi (TNI). IPTU Ma'ruf Suroto Kapolsek Sota Merauke yang mendirikan taman nan indah di ujung titik nol kilometer perbatasan Papua Nugini, hingga mengantarkannya menjadi Binmas teladan mendapat penghargaan dari Presiden Jokowi yang diserahkan oleh Kapolri Jenderal Tito.
Kalau yang ini lebih aneh. Cita-citanya keliling indonesia cuma pake sepeda, coba kita renungkan bagaimana orang ini merealisasikan tekadnya selama 27 tahun. Dengan uang 5000 rupiah ia star dirumahnya yg awalnya keluarga tdk setuju, tapi melihat kenekatannya maka terpakasa di dukung dengan saran melengkapi dukumen. Ismail namanya meninggalkan Sekolah SMP, dari Indramayu kemudian ia mengayuh sepedanya sampai di kota Bandung ia dapat uang tambahan dari Pemda. Terus ia bersepeda mengahabiskan 33 sepada, ada yang karna rusak juga karna tidak bisa masuk dalam pesawat kecil perintis, jadi ditinggal sepedanya. Mengumpulkan 3,9 juta tanda tangan tokoh selama tour dalam 154 jilid buku.Dukanya banyak pernah di sekat pretilin timtim 3 bulan, disiksa hingga rontok giginya di pukul pake popor senjata, karna di curigai telik sandi, hingga dilepas oleh Sanana Gusmao karna tidak terbukti. Kemudian diberi sepeda oleh gubenur Mario Vegas Karaskalao, meski harus dijual lagi sepedanya karna butuh duit.
Kisah mirisnya lagi di sandra oleh suku Dani Papua karna tabrak babi diancam di hukum 3 bulan, kemudian nego menjadi 3 hari lantas mengganti 10 ekor babi dan di rendam dalam air dengan di jaga seekor buaya suku Dani yang di jinak. Pengalaman mistiknya ketika perahu tenggelam hingga terdampar bersama Muallim kapal di satu pulau yg aneh sebab kelihatan berpenghuni manusia sementara tdk pernah bejumpa seorang pun. Mualilim mencari pertolongan dengan membakar di hutan. Ktka di temukan oleh tim SAR saat jarak 300 meter menengok melihat pulau tmpt terdampar ternyata hilang, aku heran tim penolong berkata tdk usah resah, nanti kita cari di peta. Ternyata pulau itu tdk ada di peta. Ismail lebih 300 jt uang di habiskan demi cita-citanya tour ekpedisi indonesia dan kurator tanda tangan terbanyak di dunia.
Harapan kita mesti di arahkan. Sbgaimna cita-cita Nabi Yusuf AS yang merupakan doa sangat bagus kita menirunya juga mengamalkannya, sebab inilah semulia mulia tekat, seindah indah harapan, seagung agung tujuan. Karna sukses dunia akhirat.
رَبِّ قَدْ آتَيْتَنِي مِنَ الْمُلْكِ وَعَلَّمْتَنِي مِنْ تَأْوِيلِ الْأَحَادِيثِ ۚ فَاطِرَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ أَنْتَ وَلِيِّي فِي الدُّنْيَا وَالْآخِرَةِ ۖ تَوَفَّنِي مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِي بِالصَّالِحِينَ
Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta'bir mimpi. Allah Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan org-org yg saleh.
BERCITA-CITALAH SETINGGI LANGIT SEMENTARA HARAPAN PALING BAIK IYALAH BERSAMA NABI SAW KELAK DI SURGA
Penulis : Hamka Mahmud |
0 Komentar